PRABUMULIH, BERANTASUSMSEL.COM - Para pengendara khususnya kendara roda dua, mengeluh ketika melintas di Jalan Padat Karya, Kelurahan Muara Dua, Kecamatan Prabumulih Timur Kota Prabumulih.
Dimana, jalan yang alternatif dinilai becek tersebut menghubungkan ke jalan Sumatera Kelurahan Gunung Ibul (GI), Sindur dan Kelurahan Karang Jaya ini. Setiap harinya, tak lain yakni akibat minimnya drainase di sepanjang Jalan Padat Karya.
"Terutama di sekitar lokasi banjir atau tepatnya di depan tree mart itu, " ujar Sellvi (23), salah satu pengendara kepada Sumselnews, (22/10/2018).
Menurutnya, terjadi beceknya jalan ini, kata wanita berjilbab tersebut juga dampak dari antara badan jalan sama tingginya dengan drainase di depan warung atau pun ruko usaha milik sejumlah warga.
"Sehingga, air di dalam got itu meluber kemana-mana alias memakan bahu badan jalan kita," ungkapnya.
"Selain itu, sejumlah titik got yang ada diduga sudah dangkal dan disertai banyak terlihat tumpukan sampah di dalamnya," imbuhnya.
Dia dan bersama pengendara lainnya mengharap agar pemilik usaha di sekitar lokasi banjir, dan maupun sebaliknya warga setempat.
"Kita meminta pemerintah setempat, yaitu ketua RT/RW untuk mengajak warganya bergotong royong. Setidaknya dengan hal itu, dapat memanimalisirkan jangan sampai air itu meluas lebih banyak lagi ke bahu jalan-jalan ini," tambahya perempuan berdomisili di Perumahan Nasional (Perumnas 4) Gunung Ibul seraya menyebutkan saat ini telah memasuki musim penghujan.
Lanjutnya, apalagi lantaran jalan becek digenangi air aroma menyengat tak sedap mengingatkan sekarang cuaca musim kemarau. Tentu jalan aspalnya semakin lama semakin berlubang, dan termasuk juga licin berlumut kehijau-hijauan.
"Dengan demikian, mereka (pengendara, red) kita sering rebut-rebutan lewat di area ingin saling mendahului. Itu hal, carilah solusi jalan keluarnya oleh pemerintah setempat, sebelum hingga nantinya memakan korban jiwa bagi pengendara," keluhnya perempuan yang rutin setiap hari menggunakan askes jalan ini dalam menjalan aktivitas kesehariannya.
Lurah Muara Dua, Muslim SE saat dikonfirmasi di kantornya tak menampik Jalan Padat Karya berada di wilayah RW 5 ini. Memang sudah lama becek, karena ketinggian jalan serta drainase yang ada di lokasi tersebut.
"Sama ratanya. Nah, dengan begitu jalan kita jelas-jelas menjadi banjir," tegasnya. Kan, kemarin itu saya sendiri sering lewat di jalan itu," bebernya.
Oleh karena itu, dalam waktu dekat pihaknya akan berkoordinasi dengan ketua RW/RT dan masyarakat setempat.
"Dan begitu juga sebaliknya pemilik usaha di sekitar lokasi jalan. Kami ajak buat bersama-sama membersihkan drainase itu. Sebelum kedepannya terjadi sesuatu hal yang tak diinginkan bersama, seperti dibilangkan pengendara motor itu sendiri," pungkasnya. (Bakron)
Posting Komentar
0Komentar