PALI, Berantassumsel.con - Sebagai salah satu wujud kewajiban mengenang jasa para pahlawan yang telah gugur Gerakan 30 September (G-30S PKI). Marwito berpesan agar seluruh masyarakat Indonesia khsususnya masyarakat, dan pelajar di Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) dapat menjaga nilai budaya luhur bangsa Indonesia dan nilai-nilai pancasila sebagai wujud pemeliharaan hasil perjuangan para pahlawan terhadap Republik Indonesia.
Hal ini dikatakannya seusai menghadiri undangan upacara bendera memperingati Hari Kesaktian Pancasila yang jatuh pada 1 Oktober 2018, digelar di Halaman upacara Yayasan Pendidikan Islam Pendopo (YPIP) Peris Kecamatan Talang Ubi, Senin (1/10/2018).
"Mari kita jadikan pancasila ini sebagai pondasi dasar yang kokoh bagi bangsa. Anak didik kita harus mempertahankan dan memaknai nilai-nilai pancasila. Karena perjuangan mempertahankan pancasila tidak semudah yang kita bayangkan, dan harus mengeluarkan titik darah. Sebagai warga Indonesia, pancasila acuan dalam pandangan hidup kita jangan sampai dirusak atas kepentingan pribadi, kelompok dan golongan-golongan yang bisa melemahkan pancasila. Sesuai pesan Bung Karno bahwa jas merah salah satu simbol sejarah, jangan lupakan sejarah sebagai penghormatan penghargaan bagi para pahlawan demi tanah air tercinta," ungkapnya.
Lanjut Marwito yang lebih akrab disapa Witok dan merupakan Calon Legislatif DPRD Kabupaten PALI Dapil 1 Kecamatan Talang Ubi dari Partai Amanat Nasional (PAN) dengan Nomor Urut 9 mengatakan begitu penting sebagai warga negara Indonesia dan sudah sepatutnya setiap hari-hari pahlawan mesti dikenang, karena ini merupakan kewajiban untuk dijadikan renungan yang mesti diingat oleh seluruh bangsa Indonesia.
"Terimah kasih atas undangan dari pihak SMP PERIS untuk sama-sama melaksanakan upacara bendera memperingati hari kesaktian pancasila di halaman upacara SMP PERIS ini, saya doakan agar semua alumni maupun pelajar serta para guru akan selalu mengenang jasa para pahlawan terdahulu, serta menjada nilai-nilai pancasila, karena setiap jasa pahlawan wajib kita kenang, mereka (pahlawan, red) merupakan orang yang telah berjasa terhadap bangsa Indonesia. Saya bersyukur bisa hadir sama-sama dengan siswa di sekolah ini bisa bertatap muka dengan para guru, dan siswa melaksanakan upacara dan sekolah PERIS ini salah satu sekolah tertua di Kota PALI dan ini sudah sepatutnya kita berikan apresiasi yang tinggi karena selalu bisa mengenang para pahlawan bangsa ini," jelasnya. (SRINE/Bakron)
Posting Komentar
0Komentar