MUARA ENIM, Berantassumsel.com - Warga Desa Darmo Kecamatan Tanjung Agung Kabupaten Muara Enim, dihebohkan penemuan sesosok mayat pria yang mengapung dialiran Sungai Enim atau tepatnya dipangkalan pasir karang dalam Dusun 4, Desa Darmo Tanjung Agung sekitar pukul 16.30 WIB, Selasa (09/10/2018).
Informasi dilapangan, tokoh masyarakat Darmo Samsul Bahri (50), menjelaskan bahwa penemuan sesosok mayat tersebut dengan kondisi terapung di Sungai Enim Desa Darmo tersebut.
”Mengetahui hal tersebut, karena lokasi berdekatan rumah saya, pertama kali juga diketahui oleh warga yang sedang mancing di sungai belakang rumah," jelas Samsul.
“Dandar (30) warga pertama tersebut mengatakan saat itu dia sedang asyik mancing di sungai. Namun kelamaan melihat ada sesuatu sedang terapung di sungai, serta tertarik untuk mengetahui apa itu. Setelah melihat lebih dekat, ia sangat terkejut lantaran karena bukan benda, tetapi itu adalah sosok mayat manusia," ungkapnya.
Dikatakan Samsul, Dandar pertama kali melihat tidak percaya kalau benda itu adalah mayat manusia, maka dirinya segera memanggil temannya Jonli yang berdekatan mancing meminta bantuan melihat apa memang benar terapung itu adalah mayat manusia.
”Setelah diperhatikan oleh Jonli, ternyata memang benar itu mayat manusia yang sedang terapung," tuturnya.
"Selanjutnya, kedua orang mancing itu langsung menarik mayat tersebut ke tepi sungai, dan dengan mengajak bantuan dari warga desa sekitar," imbuhnya.
Informasi ciri-ciri mayat tersebut adalah berjenis kelamin laki-laki, umur berkisar 35 tahun, memakai celana dasar, berbaju kaos hitam tidak ada dan pada diri mayat tidak ditemukan kartu pengenal.
"Penyebab kematiannya belum diketahui, apa karena hanyut di sungai atau karena dibunuh dan mayatnya dibuang ke sungai. Saat mayat sudah di bawa ke rumah sakit Rabani Muara Enim untuk ditindak lanjuti oleh pihak yang berwenang,"kata Samsul.
Sementara itu, Kapolres Muara Enim, AKBP Afner Juwono SIK, MH Melalui satuan intel ketika dikonfirmasi, membenarkan adanya penemuan mayat laki-laki serta menduga bahwa sosok mayat tersebut dibunuh dan dibuang kesungai karena dilihat kondisi dileher mayat tersebut terdapat luka dalam, diduga karena akibat benda tajam.
"Sosok mayat tersebut masih dalam penyelidikan polisi dan menunggu hasil otopsi dari rumah sakit kita untuk terkait kebenarannya," tegasnya. (Potretsumsel/Bakron)
Posting Komentar
0Komentar