Photo ilustrasi potong uang dana desa (DD).
MUARA ENIM, BS.COM - Diduga oknum camat yang seharusnya menjadi seorang pemimpin baik serta menjadi panutan untuk bawahannya itu.
MUARA ENIM, BS.COM - Diduga oknum camat yang seharusnya menjadi seorang pemimpin baik serta menjadi panutan untuk bawahannya itu.
Namun hal tersebut justru malah sebaliknya, diduga kuat malah meminta jatah Dana Desa DD), dari seorang kepala desa.
Seperti oknum camat di kabupaten Muara Enim (ME), Sumatera Selatan ini. Diduga Camat Benakat, Kabupaten Muara Enim tersebut malah meminta jatah DD dari setiap kepala desa (kades), dalam wilayah ke pemimpinannya itu.
Menurut sumber dari berapa kades di Kecamatan Benakat Kabupaten Muara Enim tersebut, setiap kali turun anggaran dana desa.
"Bapak camat selalu meminta jatah Rp juta," ujarnya. Ada juga yang lebih dari itu. Dan itupun di koordinir oleh salah satu kepala desa," keluhnya seorang warga setempat yang meminta namanya jangan ditulis.
Sementara saat dikonfirmasi oknum Camat Benakat Kabuapten Muara Enim melalui pesab WhatsApp (WA) pada (28/12), sang oknum camat tersebut tidak membalas konfirmasinya kepada awak media.
Menanggapi hal ini, Wakil Bupati (Wabup) Muara Enim, H Juarsah SH mengatakan hal itu dilarang bagi siapa saja meminta/ menyunat setiap uang anggaran yang bukan menjadi haknya. "Nah, kalau terjadi hal seperti itu akan kami kenakan sanksi sesuai aturan dan akan kami tindak tegas," tegas Juarsah kepada Tim Media. (Junaidi/Tim)
Posting Komentar
0Komentar