Sikap Netralisasi Dandim 0405 Lahat Siap Amankan Pesta Demokrasi

Berantas Sumsel
By -
0

LAHAT, BS.COM -  Menyongsong pesta demokrasi yang akan dilaksanakan pertengahan April 2019 nanti secara serentak di seluruh penjuru tanah air, menjadi momen penting apel gabungan seluruh anggota TNI AD dan PNS yang bertugas di Komando Distrik Militer (Kodim) 0405/Lahat.

Hal itu dijelaskan Komandan Kodim (Dandim) 0405/Lahat, Letkol Kav Sungudi SH, MSi usai menjadi pembina apel gabungan tersebut yang digelar di Halaman Upacara Markas Kodim (Makodim) setempat, Senin (25/2/2019).
"Pihak kita selaku Tentara Nasional Indonesia (TNI) khusus TNI Angkatan Darat (AD) selalu siap menjaga stabilitas keamanan dalam pesta demokasi Pemilihan Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 dan menjunjung tinggi netralitas," ungkapnya.
"Tugas kami khususnya prajurit di lingkungan kodim dalam hal menjaga stabilitas keamanan dalam pesta demokrasi memiliki peran memantau pesta politik itu, yang selalu berkoordinasi dengan pihak Polres Lahat, berfungsi kita di sini membantu kepolisian," terangnya.

Disamping itu, terangnya, pihak TNI juga mempunyai kewajiban bertanggung jawab agar kegiatan tersebut berjalan lancar dan tidak ada yang anarkis dalam pesta demokrasi ini.
"Untuk mewujudkannya, selain dengan Polres Lahat, kita juga akan berkoordinasi juga dengan KPU Kabupaten Lahat dan lingkup bawah dari RT dan RW. Tujuannya, agar Daerah Pemilihan Tetap (DPT) ini sesuai dengan yang telah ditetapkan," tegasnya.

Dibeberkannya, tak hanya sebatas berkoordinasi dengan berbagai pihak, TNI mempunyai tugas yang lebih penting yakni harus mengedepan sikap netralitas. Dan, upaya yang dilakukan pihaknya adalah telah mengeluarkan buku pedoman netralitas dalam mengikuti pemilu sehingga tidak ada alasan lagi bagi prajuritnya untuk melanggar.

Mantan Komandan Rayon Milter (Danramil) Dempo Selatan, Pagaralam ini meminta kepada masyarakat dan pihak dari partai untuk tidak menarik pihaknya dan bergabung ke dalam ranah mereka.
"Netraliasi tetap kami jaga dengan tidak bisa memberikan kemampuan kita seperti alat perlengkapan, maupun menghadiri kegiatan partai, dan akhirnya hal itu menujukkan bahwa kita tidak netral. Untuk personilnya nanti jika ditemukan bersikap memihak, tindakan tegas akan langsung dilakukan," pungkas Sungudi. (Baraf Dafri FR)
Tags:

Posting Komentar

0Komentar

Posting Komentar (0)