Bupati OKU : Kabag Humas "Sesuatu Kebodohan" Kegiatan Tak Terekspos

Berantas Sumsel
By -
0

OKU, BS.COM – Bupati Ogan  Komering Ulu (OKU) Drs, H Kuryana Azis menggelar audiensi dengan awak media di Rumah Kabupaten OKU, pada Selasa, (09/04 ) kemarin.

Adapun pertemuan  audiensi tersebut, bupati menyampaikan dan beranggapan ada indikasi dugaan ketidak sengajaan yang menjurus kepada unsur kebodohan ditubuh Humas Sekretariat Daerah (Sekda) OKU membuat kegiatan-kegiatan dirinya selaku bupati tidak kunjung diberitakan, dan tidak diekspos oleh awak media bertugas di wilayah Kabupaten OKU ini.

Hal tersebut terkuak saat digelarnya audiensi wartawan dengan bupati di Rumah Kabupaten.
"Bupati, bodohnya di situ itu, sudah diperintahkan apalagi tidak diperintahkan. Ini salah satu contoh saja masih banyak yang lain, apakah ada unsur kesengajaan kita tidak tahu, apa unsur kelupaan barangkali, apakah unsur kebodohan,  nah itu saya tidak tahu,” tegas bupati.

Bupati sempat terkejut dimana dalam audiensi kali ini mendapati banyaknya permasalah-permasalahan yang terjadi antara awak media yang bertugas di Kabupaten OKU dengan bagian Humas Setda OKU, yang menjurus kepada hubungan tidak harmonis antara Pemerintah Kabupaten OKU dengan wartawan.
”Bukan selama ini saya tidak peduli dengan teman-teman wartawan, apa yang terjadi dihumas itu karena yang pertama saya belum pernah dapat laporan, kan yang membina itu Kabag Humas dan asisten yang membidangi. Kalau ada keluhan dari wartawan ya lapor, ini laporan gak ada semuanya tak ada malah saya sendiri timbul kesal. Tidak ada berita yang saya katakan tadi, berita yang saya ke Palembang, saya ke jakarta, kalau tidak saya perintahkan tidak diberitakan,” ungkap bupati.

Dalam kesempatan itu, bupati menghendaki kepada Kabag Humas yang baru Feri Iswan untuk bisa bersinergi dengan para pewarta yang bertugas di Kabupaten OKU, menjalin hubungan harmonis dan mengubah pola-pola lama yang diterapkan Kabag Humas sebelumnya.

Dalam kaitan ini, ia bertanya-tanya sekarang sudah diganti Kabag Humasnya. Sudah disampaikan sama Feri, dirinya tidak mau lagi pola-pola lama. Itu hal,  kenapa orang bisa bikin advertorial di media luar OKU tidak bisa.
"Ini malah jangankan advertorial berita kecil saja tidak keluar, jadi yang pantas-pantas dikeluarkan diberitakan,” keluhnya.

Bupati kembali menegaskan akan segera melakukan reformasi ditubuh Humas Setda OKU sebagaimana permintaan dari para awak media yang menginginkan adanya penyegaran di lingkungan Humas Setda OKU.

Seperti yang disampaikan oleh Udin Arianto dan Armin Pani selaku  perwakilan wartawan  saat audiensi, dimana ada salah satu pejabat yang sudah beberapa kali pergantian bupati namun masih tetap bercokol/ bertahan di lingkungan humas dari tahun ke tahun.
"Menurutnya sudah sepantasnya untuk dilakukan penyegaran pergeseran, karena sudah  terlalu lama, hubungkan dengan BKPSDM, hal itu langsung direspon oleh bupati," imbuhnya.
"Kemana narokkan (memindahkan, red) kawan itu,” pungkasnya orang nomor satu di Kabupaten OKU. (TNS/Red)
Tags:

Posting Komentar

0Komentar

Posting Komentar (0)