MUARA ENIM, BS.COM - Keberadaan Masjid Babussalam Islamic Center Muara Enim, yang menjadi sebuah Masjid Agung dan kebanggaan tersendiri di wilayah kabupaten tersebut, kini kondisinya cukup memprihatinkan.
Masjid tersebut dikelola oleh Badan Pelaksana Pendidikan dan Peningkatan Pemahaman Ajaran serta Budaya Islam (BP4ABI). Sementara dalam dokumen resmi Pemerintah Kabupaten Muara Enim, masjid ini di sebut dengan nama, yakni Masjid Islamic Center. Dimana dalam kesehariannya disebut masyarakat setempat Masjid Babussalam Islamic Center.
Pada awalnya masjid ini disebut sebagai Masjid Agung Kabupaten, dan pengunaan Masjid Agung Raya untuk masjid ini. Karena lantaran sudah ada masjid Agung di Muara Enim yang berada di Jalan Jendral Ahmad Yani Nomor 5, Kelurahan Pasar Muara Enim yang berdiri sejak 1992 silam.
Menurut keterangan Jalaludin salah satu Pengurus Masjid Babusalam mengungkapkan, sangat disayangkan keberadaan masjid semegah ini terlihat seakan-akan mati suri. Terlebih lagi, ketika masuk waktu magrib, isya dan sholat subuh cukup sedikit jamaah yang melaksanakan sholat.
"Nah, yang lebih menghawatirkan lagi adalah kubah dan plapon samping masjid sudah mulai hancur, akibat bocor kalau hujan. Harapan kami, ya semoga masjid kami ini segera direhap, dan perlu perhatian khusus dari pemerintah kabupaten maupun pihak terkait lainnya," keluhnya.
Dikatakan Jalal, Masjid Islamic Center ini punya luas lahan sekitar 8 hektar (Ha).
"Saya dan masyarakat di daerah ini pun berharap ada anggaran dan perhatian yang lebih agar masjid tetap dalam kondisi baik, nyaman dan terlebih lagi khusyuk dalam beribadah," tuturnya pria tersebut kepada Berantassumsel belum lama ini. (Junaidi)
Posting Komentar
0Komentar