BACAN, BS.COM - Bupati Halmahera Selatan (Halsel), Bahrain Kasuba, terus memanjatkan doa agar bencana yang menimpa warganya segera berakhir. Ia mengaku tak kuat melihat warganya yang hingga saat ini masih berada di lokasi pengungsian.
Bahrain mengatakan pemerintah Halsel telah menggelontorkan anggaran dana tanggap darurat senilai Rp 3,8 miliar untuk korban Gempa Bumi Halmahera Selatan.
Lebih lanjut, kata Bahrain, bantuan juga datang dari sejumlah instansi baik dari pemerintah pusat, daerah juga dari pihak swasta.
“Banyak yang memberikan bantuan kepada warga korban gempa, mulai dari pemerintah pusat, daerah dan pihak swasta yang tidak bisa saya sebutkan satu per satu,” ujar mantan Ketua DPRD kabupaten Halsel itu.
Meski begitu, mantan anggota legislatif provinsi Maluku Utara itu mengaku masih gelisah hingga warganya benar-benar pulih dari situasi traumatik ini.
Dia pun meminta warganya untuk senantiasa bersabar menghadapi ujian ini. “Sebuah musibah akan menjadi kenikmatan jika kita sikapi dengan bersyukur, sabar, dan tawakal, serta mampu mengambil hikmah dari setiap peristiwa,” ucapnya.
Hal senada juga juga dirasakan Kepala Dinas Pendidikan Halmahera Selatan Nurlela Muhammad. “Terus terang hingga saat ini saya masih belum bisa fokus mengerjakan tugas yang lain, sebab masih kepikiran dengan warga yang terkena musibah,” tambah Nurlela saat dihubungi media.
“Kami bersama segenap keluarga turut berbelasungkawa atas korban yang menimpa warga Halsel. Semoga ada hikmah dibalik cobaan ini,” tutup wanita tersebut. (Red)
Posting Komentar
0Komentar