Terkait Rekrutmen Mr DIY Tenaga Kerja Asal Luar Kota, Citimall Angkat Bicara

PRABUMULIH, BS.COM - Citimall Kota Prabumulih menyatakan Mr DIY memiliki wewenang penuh atas seleksi penerimaan yang diadakan.

Namun, hal itu sesuai pernyataan Afif, selaku PIC Recruitment Mr DIY jika seleksi tenaga kerja itu tetap mengutamakan masyarakat Kota Prabumulih.

HRGA Ops SPV Citimall Prabumulih, Yudi Mariandi mengatakan bahwa pihaknya pun telah membantu memberitahukan perihal seleksi penerimaan karyawan tersebut secara lisan ke pihak Disnakertrans Kota Prabumulih.
“Pemberitaan bahwa seleksi penerimaan karyawan Mr DIY tidak mendapatkan izin dari Disnakertrans itu juga keliru. Karena kepala Disnaker Bapak Ir Bambang Sukaton pada hari pelaksanaan itu juga turut hadir untuk memantau langsung proses penerimaan karyawan tersebut,” ungkap Yudi dilansir Portal Kompassriwijaya.com, Kamis, (4/7/2019).

Selain itu, kata dia, Citimall Prabumulih juga ingin mengklarifikasi isu tidak adanya izin keramaian pada proses penerimaan karyawan Mr DIY tersebut.
“Isu itu juga tidak benar, karena sebelumnya Citimall Prabumulih telah berkoordinasi dengan pihak Bhabinkamtibmas Polsek Prabumulih Timur yang juga hadir pada saat pelaksanaan seleksi penerimaan karyawan untuk membantu dari segi keamanan,” tuturnya.

Lebih lanjut disampaikan Yudi, bahwa saat ini mayoritas karyawan yang bekerja di Citimall Prabumulih dan juga yang bekerja di tenang-tenang mall merupakan masyarakat Prabumulih.

Manajemen Citimall Prabumulih juga memiliki data yang bisa membuktikan hal tersebut, dan siap untuk disampaikan kepada pihak yang berkepentingan. Hal ini juga mematahkan isu yang beredar bahwa Citimall Prabumulih mempekerjakan orang-orang dari luar Kota Prabumulih.
“Sekali lagi kami dalam rekrutmen Mr DIY ini tidak punya kewenangan. Kami hanya membantu pihak tenant kami yang posisinya menyewa di lokasi Citimall Prabumulih. Salah satunya Mr DIY ini,” tegasnya.
“Jadi informasi yang katanya AMP mau demo itu juga sampai sekarang kami belum menerima adanya surat pemberitahuan, baik itu dari AMP sendiri ataupun pihak kepolisian. Jujur saja, sebetulnya isu demo-demo dari AMP ini sudah sejak pertama berdiri citimall ini sudah ada, tapi sampai sekarang buktinya tidak ada,” imbuhnya pria tersebut. (Red)