JAKARTA, BS.COM - Ikatan Media Online Indonesia (IMO-Indonesia) rencana akan mengukuhkan kepengurusan Dewan Pimpinan Wilayah IMO-DKI Jakarta.
Acara pelantikan tersebut rencana akan digelar di Gedung Juang, Jakarta pada Rabu, (28/8/2019 mendatang.
Ketua Umum IMO-Indonesia, Yaqub Ismail meminta kepada para calon kepengurusan DPW IMO DKI Jakarta agar senantiasa membangun sinergitas dengan seluruh stakeholder yang ada, khususnya Pemerintah Daerah (Pemda) DKI Jakarta.
"Jadi d tengah persiapan pengukuhan pengurus IMO DKI ini saya berharap teman-teman pengurus mampu membangun sinergitas dan soliditas demi IMO kedepan yang lebih baik," kata Yaqub Ismail di sela diskusi persiapan pengukuhan Pengurus IMO DKI Jakarta, di Kafe Memories, Kamis (22/8).
Yaqub juga menegaskan, IMO ini dibentuk atas dasar semangat membangun idustri pers yang sehat dan demokratis dalam menyebarluaskan informasi seluas-luasnya untuk kepentingan publik.
"Untuk itu, saya sangat berharap kepada teman-teman pengurus IMO DKI Jakarta, agar selalu menjunjung tinggi etika jurnalistik dengan selalu berpegang teguh pada aturan yang berlaku, tanpa mengecilkan peran dan kemerdekaan pers itu sendiri," tegasnya.
Dia melanjutkan, IMO-DKI Jakarta harus mampu memberikan warna, sehingga tidak terjebak pada euforia semata.
"Tentu kita berharap IMO-DKI Jakarta tidak seperti media-media lain yang hanya bereuforia namun tidak memberikan satu warna pemberitaan. Kita ingin agar IMO-DKI mampu memberikan warna yang berbeda," cetusnya.
Selain itu, Yaqub juga memgingatkan kepada para calong pengurus agar mematuhi aturan organisasi (IMO).
"Kalau ada teman-teman anggota IMO yang merasa masih berafiliasi pada organisasi media tertentu, segera memberi konfirmasi. Sebab kita tidak ingin anggota IMO memiliki ikatan dengan organisasi media tertentu. Kita ingin menghindari gesekan-gesekan di kemudian hari," pesannya.
Terakhir, Yaqub memberi challenge kepada IMO-DKI untuk memberikan yang terbaik untuk IMO. Mengingat keberadaannya yang sangat strategis karena berada di pusat.
"Kita ketahui bersama bahwa IMO-DKI berada pada lingkungan strategis. Meski ini juga sekaligus menjadi tantangan tersendiri. Untuk itu, saya berharap sumbangsih teman-teman bisa memberikan impact alias dampak positif kedepan," tutup Yaqub. (Red)
Posting Komentar
0Komentar