PRABUMULIH, BS.COM - Menyikapi banyaknya keluhan perolehan medali dilapangan dengan data yang dikeluarkan media center Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sumatera Selatan tahun ini, penanggung Jawab Media Center, Drs Muhammad Ali angkat bicara.
“Karena data di media center itu harus menunggu pengesahan resmi dari bidang pertandingan,” ungkapnya, Rabu (20/11).Dia meminta pengertian dari kabupaten/kota peserta porprov karena harus menunggu pengesahan resmi dari bidang pertandingan barulah data terbaru masuk ke media center. Sehingga, masih data lama sebelum disahkan.
Dikatakan pria yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Kominfo Prabumulih itu, hal itu memang dilakukan sesuai standar operasional prosedur (SOP). “Karena mereka ingin sah dulu, tanpa tandatangan bidang pertandingan maka belum dianggap sah,” kata dia.
Pria asal Kota Palembang itu pun mencontohkan, Prabumulih sudah mendapatkan 3 emas sudah, tapi didata media center per Selasa, (19/11) siang masih tercatat 2 medali dari Prabumulih.
“Sehingga kami di media center ini tidak bisa juga kita menuliskan 3 emas sebelum ada persetujuan dewan pertandingan,” akunya seraya menyebut data terus berubah dan terus diupdate.
Pihaknya pun, selaku penanggung jawab media center berusaha untuk mendapat data yang ter update.
“Kita ada petugas dari masing-masing cabor melaporkan ke media center,” sebutnya.
Ketua Media Center, Candra Pipit menambahkan bahwa semua data yang masuk ke media center harus ditandatangani bidang pertandingan.
“Berarti harus ada yang mempertanggung jawabkannya, barulah kita keluarkan datanya,” tambah pria tersebut. (Red)
Posting Komentar
0Komentar