LUBUKLINGGAU, BS.COM - Hasil tracking Tim Gugus Tugas Covid-19 terhadap 360 orang kontak langsung dengan kedua dokter Ar- Bunda yang dinyatakan positif corona, tersebar ditujuh kabupaten/kota wilayah Sumatera Selatan. Jumat, (17/4).
Juru bicara (Jubir) Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Lubuklinggau, Dr Jeanita Sri Purba, dalam Press Realase di Posko CoVid-19 menuturkan, bahwa penularan corona bisa terjadi kapan saja dan dimana saja, oleh karena itu, dr Jeanita mengingatkan warga Kota Lubuklinggau untuk selalu tetap waspada.
dr. Jeanita mengungkapkan, hasil uji laboratorium meninggalnya pasien asal Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) Sumatera Selatan yang menghebohkan masyarakat dinyatakan oleh Tim Gugus Tugas Covid-19 negatif corona. Sementara dua orang Dokter Ar-Bunda yang pernah kontak langsung dengan almarhum dinyatakan positif corona.
“Sebagaimana posedur protokol, penyakit almarhum harus tetap kita waspadai,” ujar dr Jeanita, di Posko Percepatan Penanganan Covid-19 Lubuklinggau.
dr Jeanita kembali menuturkan hasil
Tracking Tim GTPP Covid-19 mulai dari 3 sampai 13 April 2020 hingga kasus itu mencuat. Yang kontak langsung dengan 2 orang dokter yang dinyatakan positif corona berjumla 360 orang PDP, tersebar di berbagai kabupaten/kota yakni Kabupaten Rejang Lebong, Surolangun Jambi, Musirawas Utara, Musi Rawas, Empat Lawang dan Muara Enim.
Kembali Dia menghimbau agar masyarakat tetap tenang, tidak takut dan cemas untuk selalu tetap di rumah, cuci tangan, dan jaga jarak.
“Jarak yang saya rekomendasikan saat ini tidak hanya satu meter, secara horizontal, empat meter, secara vertikal, delapan meter. Oleh karena itu, semua wajib pakai masker, masker yang kita izinkan harus tiga lapis, untuk petugas kesehatan dan pasien harus menggunakan masker bedah,” himbaunya.
Walikota Lubuklinggau SN Prana Putra Sohe terkait persoalan dua dokter Ar- Bunda tetap menghimbau agar masyarakat tidak takut dan cemas. Dikatannya bahwa pemerintah Kota Lubuklinggau akan melakukan yang terbaik untuk warganya.
“Masyarakat tetap tenang dan tetap waspada pemerintah akan melakukan langkah-langkah terbaik untuk melindungi warga Kota Lubuklinggau yang kita cintai ini,” himbaunya.
Lanjut walikota, terkhusus untuk kabupaten/kota tetangga diminta untuk melakukan protokoler preventif atau pencegahan dimasing-masing daerah untuk mempersempit atau memutus mata rantai penyebaran virus corona di wilayah masing-masing," ajak orang nomor satu di Kota Lubuklinggau tersebut. (Red)
Posting Komentar
0Komentar