// Ini Tanggung Jawab Ketua Golkar Kabupaten/Kota
PRABUMULIH, BS.COM - Majunya suatu organisasi tentunya tak terlepas dari kerjasama yang baik antara pengurus dan anggota itu sendiri. Dan begitu pun pula hal sebaliknya dengan Partai Politik (Parpol) Golkar DPD I Sumatera Selatan dan Kabupaten/Kota se-Sumatera Selatan (Sumsel).
Hal tersebut setidaknya disampaikan Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) I Partai Golongan Karya (Golkar) Sumsel, Dr, H, Dodi Reza Alex, Jumat (7/8), dalam Musyawarah Daerah (Musda) V DPD Partai Golkar Prabumulih, yang bertempat di Hotel Grand Nikita, sore tadi.
Dodi Reza Alex menyebutkan menang atau kalah dalam sebuah kompotisi musda ini menjadi suatu hal yang biasa. Namun, siapa nantinya yang terpilih dari hasil Musda V DPD Golkar Tingkat II ini. Haruslah menjadi orang yang nomor satu dikepertaian demi memaju partai, kesejahteraan masyarakat dan pembangunan kalau sudah terpilih menjadi kepala daerah kabupaten atau kota dipimpinnya.
"Kita lihat banyak kemajuan sejak kepemimpin Walikota Prabumulih Pak Ridho Yahya MM baik priode pertama dan kedua di kota ini. Tapi anehnya, dua kali pemilihan Gubernur Sumsel suara golkar kalah terus, aneh juga," ujarnya seraya menegaskan partai besar ini tak pernah kekurangan anggota.
Padahal, lanjut Dodi, seorang Ketua DPD Tingkat II setiap daerah bersama anggota wajib hukumnya memenangkan suara terkait pemilihan Gubernur Sumsel.
Terlebih partai berlambang beringin ini sudah terbukti dengan barometer banyak kepala daerah di Sumatera Selatan menjadi walikota/bupati, duduk anggota dewan Sumsel serta fraksi ditingkat nasional. Itu hal tidak terlepas dari asas dan disiplin ditubuh partai ini.
"Ini wajib hukumnya memenangkan suara dalam ajang demokrasi pemilihan kepala daerah rutinitas 5 tahun sekali," tambahnya pria anak dari Ir, H, Alex Noerdin mantan Gubernur Sumatera Selatan dua priode seraya berharap agar hasil musda tersebut berjalan lancar, tertib dan aman.
"Nah, siapa pun boleh calon ketua. Asalkan sudah memenuhi 10 syarat verifikasi yang ditentukan tim panitia. Dan, buat di Prabumulih ada dua calon kandidat yakni Syamdakir Edy Hamid ST dan incumbent Ridho Yahya lima tahun kedepan atau 2020 hingga 2025," ungkap Bupati yang saat ini juga menjabat Bupati Sekayu, dibincangi awak media, Jumat (7/8/2020).
Sementara itu, Walikota Prabumulih, Ir, H, Ridho Yahya MM dalam sambutan dihadapan Pengurus dan Anggota DPD I Partai Golkar Sumsel, Prabumulih, forum komunikasi pimpinan daerah (Forkompida), organisasi masyarakat, perwakilan partai lain dan para tamu undang mengaku secara pribadi belum bisa mensejahterkan anggota partai satu persatu.
"Tetapi sebaliknya buat mensejahterakan partai dan visi-misi Partai Golkar maupun masyarakat sudah mencapai 98 persen," aku Walikota Prabumulih dua priode itu.
"Apapun hasil dari Musda 5 DPD tingkat II ini nanti, semoga membawa angin segar bagi warga Bumi Seinggok Sepemunyian. Apalagi, selama ini berbagai keberhasilan demi kemajuan kota ini ditorehkan dari partai berlambang pohon beringin," harap Walikota Prabumulih diwakili Asisten I, Drs, Aris Apriadi, MSi. (Red)
Posting Komentar
0Komentar