Ratusan Anggota MPC-PP Prabumulih Serbu Ujan Mas Baru

Berantas Sumsel
By -
0


// Serahkan Bantuan ke Korban Banjir


// Kades Minta Pemerintah Segera Bangun Rumah Warga yang Roboh


MUARA ENIM, BS.COM - Ratusan Anggota Majelis Permusyawaratan Cabang Pemuda Pancasila (MPC-PP) Kota Prabumulih, Sumatera Selatan, Minggu (8/11/), pagi menyerbu Desa Ujan Mas Baru, Kecamatan Ujan Mas, Kabupaten Muara Enim.


Dimana kedatangan ratusan anggota MPC-PP Prabumulih bersama Srikandi, Satuan Pelajar dan Mahasiswa (SAPMA) serta Anggota Pengurus Pimpinan Anak Cabang (PAC) Cambai dan Kecamatan Prabumulih Barat ke desa tersebut bukan untuk berdemo. Adalah melainkan guna semata-mata menyerahkan bantuan berupa sembilan bahan pokok (sembako) maupun pakaian layak pakai kepada korban banjir bandang, yang terjadi belum lama ini.


Berbagai bantuan yang diserahkan kepada korban berhak menerima tersebut merupakan hasil penggalangan dana dari masyarakat dilakukan anggota MPC-PP PAC Cambai dan Barat sejak 3 hari berurut-turut.


Meskipun cuaca dipagi hari sedikit kurang bersahabat. Namun, hal itu ta menyurutkan niat pemuda pancasila buat mengatarkan bantuan dengan menggunakan berapa mobil pick-up dan diiringi comvoi baik petinggi pemuda pancasila atau pun anggota mereka.


Pantauan media ini dilapangan, setelah organisasi ternama dan terbesar di Prabumulih ini tiba di Gedung Serbaguna Kecamatan Ujan Mas Desa Ujan Mas Baru. Ketua MPC-PP Prabumulih, yakni Rifky Badai, SH, MKn didampingi Sekretaris Jenderal (Sekjen), Bendahara Umum (Bemdum) dan semua pengurus langsung mengajak para anggota mengambil barisan, karena ingin menyampaikan sepatah-dua patah kata sambutan, sebelum bantuan tersebut diserahkan kepada pihak Pemerintah Desa (Pemdes) Ujan Mas Baru.


Rifki Badai mengakui memang sengaja mengajak ratusan anggota untuk berdiri sejenak dibawah rintik-rintik hujan. Hal ini setidaknya bertujuan untuk mengingatkan anggotanya sedikit penderitaan seperti yang dialami ratusan korban banjir ini.


Kemudian, barulah bantuan paketan sembako terdiri dari mie instan, minyak sayur, beras, gula, air mineral dan pakaian layak pakai serta bantuan lainnya diserahkan secara simbolis oleh Ketua MPC-PP Prabumulih didampingi pengurus ke Kepala Desa (Kades) Ujan Mas Baru Samsir dan Kepala Dusun 6 Zulkifli.

"Alhamdulilah bantuan hasil penggalangan dana korban kebanjiran bandang berupa sembako dan pakaian sudah kita serahkan kepada pihak pemerintah desa setempat," ujar Ketua MPC-PP Prabumulih Rifky Badai SH, MKn, disela-sela menyerahkan bantuan tersebut kepada Kades Ujan Mas Baru Samsir, Minggu (8/11/2020).


Jangan melihat besar atau kecilnya bantuan diberikan pihaknya, lanjut pria akrab disapa Pak Cik, yang dimana sebagian kecil masih ada warga menilai organisasi ini cuma sering membuat keonaran demi membela masyarakat. Tak terkecuali juga, sebaliknya organisasi ini pula sama halnya aktif dibidang sosial semacam musibah bencana alam bagi warga Ujan Mas Baru sekarang ini.

"Tetapi itulah upaya yang dapat kita lakukan sebagai bentuk keperdulian sesama kepada mereka (korban, red) kebanjiran yang saat ini ditimpah kesusahan," ungkapnya kegiatan sosial tersebut sudah dijalani pihaknya secara prosedur terutama sudah mendapatkan izin dari Intelkam Polres Prabumulih.


Ia menambahkan, oleh karena itulah terus mengajak 800-an anggota dan pengurus MPC-PP, PAC dan hingga ranting tersebar dari 6 kecamatan asal 37 kelurahan/desa tersebar di wilayah Seinggok Sepemunyian guna  berbuat kebaikan atau bermanfaat bagi masyarakat.

"Jangan berhenti cukup disini saja. Kedepannya, marilah kita bersama-sama menebarkan kebaikan lebih banyak lagi. Semoga bantuan ini bermanfaat dan diridhoi Allah SWT," imbuh pria berkulit putih dan mudah tersenyum itu sambil mengucapakan Yel-yel Pemuda Pansila Abadi, yakni Sekali Terkembang Surut Kita Berpantang".


Sementera itu, Kepala Desa Ujan Mas Baru Samsir dikesempatan yang sama mengucapkan terima kasih atas bantuan sosial berupa sembako dan pakaian dari anggota Majelis Permusyawaratan Cabang Kota Prabumulih. Terlebih lagi, diakuinya lelaki bertopi tersebut bantuan sangat dibutuhkan oleh 102 kepala keluarga (KK) atau 500 jiwa berasal Dusun 4, 5, 6 dan 7, yang mana keempat dusun itu dilewati Sungai Mapur.

"Bantuan tahap kedua ini segera mungkin kita didistribusika kepada warga yang berhak menerima," tuturnya.


Lanjutnya, dari 8 Dusun Desa Ujan Mas Baru yang ada, terparah 5 rumah roboh diterjang banjir seminggu lalu atau tepatnya 30 Oktober. Itu terjadi di Dusun 6.

"Sejauh ini bantuan terus berdatangan dari masyarakat, pemerintah dan organisasi baik dari Kabupaten Muara Enim maupun daerah lain sebagainya," katanya peristiwa naas yang menimpah ratusan masyarakat dibawah pimpinannya tersebut akibat dari dangkalnya Sungai Mapur yang tidak bisa menampung kapasitas air berasal gorong-gorong jalan nasional wilayahnya.

"Nah, masalah kelima rumah warga yang roboh sudah kami ajukan untuk dibangunkan kembali ke Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muara Enim dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumsel terkait. Kita minta usulan warga kita itu segera direalisasikan pemerintah," harapnya mengakui sampai sejauh ini korban banjir itu masih tetap dievakuasi ke rumah kerabat keluarga mereka. (Red)

Tags:

Posting Komentar

0Komentar

Posting Komentar (0)