MURATARA, BS.ID - Akibat gaji Anggota BPD dan perangkat desa se-Kabupaten Muratara, Sumatera Selatan belum terbayarkan, ratusan massa yang terdiri dari anggota BPD serta perangkat desa di Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) mengancam akan memblokir Jalinsum Muratara.
Aksi tersebut terjadi Selasa (22/12/2020) sekira pukul 16.20 WIB, kemarin. Mereka berkumpul di Jalur Dua Kelurahan Muara Rupit Kecamatan Rupit yang tidak jauh dari simpang Kantor DPRD Muratara.
Aksi massa turun ke Jalinsum ini tidak berlangsung lama, karena aparat kepolisian dari Polres Muratara langsung sigap mendatangi mereka. Dan, pihak aparat langsung memberikan arahan dan membujuk massa agar aksi mereka segera dihentikan dan tidak memblokir Jalinsum Muratara ini karena mengakibatkan terganggunya arus lalu lintas.
”Setelah mendapat arahan dan bujukan dari pihak Polres Muratara, para anggota demo mengerti dan mereka menurutinya,” kata Kabag Ops Polres Muratara Kompol Hendri.
Sementara itu, Ketua Asosiasi BPD Nasional (Abpednas) Kabupaten Muratara Nawawi mengatakan, keinginan mereka memblokir Jalinsum itu tidak ada direncanakan sama sekali.
”Hanya saja karena mereka anggota BPD Muratara kesal karena mereka belum terima gaji begitu pun perangkat desa. Namun aksi kami cuma sebentar dan sempat memacetkan kendaraan yang melintas dari arah Provinsi Jambi menuju Kota Lubuklinggau dan sebaliknya,” kata dia. (Aryanto)
Posting Komentar
0Komentar