PALEMBANG, BS.ID - Puluhan kasus narkotika, pada Minggu keempat Desember 2020 berhasil diungkap jajaran Direktorat Reserse Narkoba Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Selatan.
Selain itu, sebanyak 36 tersangka yang terlibat dalam pengungkapan kasus tersebut juga berhasil ditangkap.
Kabid Hubungan Masyarakat (Humas) Polda Sumsel, Kombes Pol Supriadi mengatakan, untuk ungkap kasus yang dilakukan Ditres Narkoba Polda Sumsel dan Polres/Tabes jajaran berhasil mengungkap 26 kasus narkotika serta menangkap puluhan tersangka.
“Dari 36 tersangka yang ditangkap, 22 tersangka di antaranya merupakan pengedar narkoba, sedangkan 14 tersangka lainnya merupakan pemakai barang haram tersebut. Untuk barang bukti yang disita yakni sabu sebanyak 495,4 gram, ganja nihil dan pil ekstasi sebanyak 278 butir,” ujar Supriadi, Senin (28/12/2020).
Dijelaskan Supriadi, dari segi kuantitas banyaknya laporan polisi (LP) yang diungkap, Polrestabes Palembang menjadi yang terbanyak dengan 5 LP dan 6 tersangka, lalu dari Polres Ogan Komering Ulu dengan 4 LP dan 4 orang tersangka, serta dari Polres Banyuasin dengan 2 LP dan 3 tersangka.
“Kemudian dari Polres Muba 2 LP dan 2 Tersangka Polres OKI 1 LP dengan 1 tersangka, Polres Lahat 1 LP dengan 1 tersangka, Polres Prabumulih 2 LP dengan 3 Tersangka, Polres OKUS Linggau 2 LP dengan 3 tersangka , Polres OKUT 2 LP dengan 3 tersangka, Polres Lubuk linggau 1 LP dengan 1 tersangka, Polres Mura 1 LP dengan 3 tersangka, Polres Empat Lawang 1 LP dengan 1 tersangka, Polres PALI 1 LP dengan 1 tersangka, Polres Muratara 1 LP dengan 3 tersangka, dan sedangkan Dit Narkoba Polda Sumsel 1 LP dengan 1 tersangka,” paparnya.
Sementara itu, lanjut Supriadi, terdapat tiga Polres yang tidak melakukan pengungkapan kasus narkotika di Minggu ke-4 Desember 2020 ini, yakni dari Polres Ogan Ilir, Polres Pagar Alam dan Polres Muara Enim.
Menurutnya, dari barang bukti narkoba yang disita seperti narkotika jenis sabu, ganja dan ekstasi setidaknya aparat kepolisian telah menyelamatkan 3,528 anak bangsa dari penyalahgunaan narkoba.
“Dengan terungkapnya peredaran sejumlah kasus tersebut, Polda Sumsel tidak henti-hentinya mengimbau kepada masyarakat untuk selalu melakukan pengawasan terhadap anak dan keluarga masing-masing dari pengaruh buruk narkoba yang dapat merusak generasi penerus bangsa,” pesan pria tersebut. (BKR)
Posting Komentar
0Komentar