PRABUMULIH, BS.ID - Nasib bagus masih berpihak kepada Meli (31) tahun. Pasalnya, wanita yang kesehariannya berprofesi pedagang sayur keliling warga nyaris menjadi korban tabrak lari ular besi alias Kereta Api Indonesia (KAI), yang melaju cepat dari arah Palembang menuju Muara Enim.
Kejadian menimpah perempuan tersebut saat hendak menyemberang perlintasan rel kereta api tanpa palang pintu di Jalan Nigata, Kemuning, Gang Sungai Rotan, RT 01, RW 04, Kelurahan Cambai, Kota Prabumulih, Sumatera Selatan.
Beruntung dalam insiden sekitar pukul 7.12 WIB tak memakan korban jiwa. Hanya saja, sebuah motor honda merah hitam kesayangan korban buat mencari nafkah keluarga ringsek berat pada bagian depannya.
"Aku tadi tu nak nyemberang dari Kavlingan H Sodi kearah Kemuning dengan maksud jualan sayur-sayuran. Secaro tibo-tibo dak kedengaran ado sepor lewat dengan kecepatan tinggi. Daripado aku mati, biarlah motor aku bae keno serempet sepor, dan aku dewek langsung melompat dari pocok motor," aku Meli, warga Kavlingan H Sodi, Jalan Nigata Kelurahan Cambai tersebut, ketika dibincangi media ini, Senin (30/8/2021).
Atas peristiwa tersebut, pihak keluarga korban langsung meminta bala bantuan pihak Polsek Cambai Polres Prabumulih. Dengan tibanya anggota polisi di tempat kejadian peristiwa (TKP) langsung menghimbau agar korban lain kali berhati-hati melintas diperlintasan rel kereta api itu.
"Alhmadulillah dia (korban, red) tidak ada apa-apa atas kejadian pagi ini. Motornya saja yang rusak parah diserat sepor minyak 100 meter dari tempat kejadian," tambah Leman, warga setempat, dikonfirmasi terpisah. (Tion)
Posting Komentar
0Komentar