MURATARA, BS.ID - Warga Desa Sukaraja, Kecamatan Karang Jaya, Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara), Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), hingga kini mengeluh akibat sering matinya listrik dari Perusahaan Listrik Negara (PLN) Muratara tersebut.
Dimana, akibat seringnya listrik padam di desa tersebut baik siang maupun malam hari sekitar 3 atau 4 jam sekali mati. Hal tersebut mengakibatkan banyak barang elektronik milik warga setempat rusak. Seperti televisi (TV), kulkas, dan magij com.
Dengan demikian untuk penerangan rumah mereka saat listrik mati berjam-jam dan bahkan sampai keesokan harinya baru hidup, tanpa pemberitahuan dulu kepada masyarakat. Mereka menggunakan lampu lilin/lampu canting sebagai penerangan.
"Cak mano lampu listrik mati teros siang dan malam. Kalo mati seminggu duo kali dak apo-apo. Ini malahan dak setiap menit bae," keluh Zainal (51), warga asal Kepala Dusun (Kadus) 3, ketiga dibincangi media ini, Kamis (10/2/2020).
Lanjutnya, kemarin malam saja sekitar jam 12 keatas dadakan mati juga listrik ini. Dan, barulah keesokan paginya baru hidup kembali. Dimana informasinya dari sering mati lampu selama ini akibat kerusakan suatu elemen di gardu induk Dusun 3 Desa Sukaraja ini.
"Tapi nyatanya setelah diperbaiki kerusakan itu oleh petugas PLN belum lamo ini. Justru lampu kito malah sebaliknyo maseh sering mati cak lamo tula," aku pria tersebut seraya menyebutkan ia bersama pelanggan lainnya merasa dirugikan.
Tak jauh berbeda diungkapkan Yudi masyarakat berdomisili kampung 5. Padamnya listrik rumah warga bukan hal yang baru. Justru seingat dirinya sejak berlangganan listrik dari dulu hingga sekarang. Kondisi listrik memang sering mati, yang dampaknya merugikan pelanggan setia sekitar 1,7 kepala keluarga (KK) berasal 2,5 ribu jiwa masyarakat di desanya.
"Pokoknyo baek pelanggan PLN rumah mereka (pelanggan, red) kami pakai token ataupun pelanggan manual ngeluh galo terkait sering matinyo lampu tersebut. Bayaran mahal dak pacak telat, dan sedangkan lampu banyaklah mati ketimbang idupnyo," cetus pria itu didampingi sejumlah warga lainnya.
Sementara itu, Kepala Desa (Kades) Sukaraja, SH kedepan mengharap agar pihak PLN Musi Rawas Utara dapat memberikan pelayanan terbaik bagi ribuan warganya menyangkut sering mati lampu seperti dikeluhi warga selama ini dengan sebanyak 6 kadus yang berada dibawah naungannya.
"Saya selaku perwakilan masyarakat disini, kedepan mengharap dan memintakan supaya pelayanan PLN kita nanti lebih baik lagi dari sebelumnya. Kan, jangan sampai masyarakat kami terus-terusan dirugikan dengan permasalahan semacam ini," pesan lelaki itu saat dikonfirmasi, terpisah.
Pantauan media ini dilapangan, Senin, (31/1/2022), lalu, tampak petugas Listrik PLN Muratara tengah memperbaiki kerusakan gardu induk berada di Dusun 3 Desa Sukaraja tersebut. Pasalnya, sering matinya listrik PLN pelanggan warga setempat beberapa waktu lalu tak lain adalah dampak dari kerusakan dari gardu itu sendiri. (Zul)
Posting Komentar
0Komentar