MURA, BS.ID - Pasca terjadi banjir di Desa Sukamerindu, Kecamatan STL Ulu Terawas, Kabupaten Musi Rawas (Mura), Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), Kepala BPBD Kabupaten Musi Rawas H A Darsan diwakili Eko Sefriwan sebagai Kasi Badan Penegulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Musi Rawas melakukan kunjungan kerja ke Desa Sukamerindu, Rabu, (30/03/2022).
Dimana Tinjauan langsung oleh Eko sapaan akrabnya didampingi Mulyadi, SKM sebagai Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Pemerhati Pembangunan Daerah (PPD) dan perangkat desa, sementara Kades Sukamerindu tidak ada di tempat alias dinas luar.
Dalam kunjungannya Eko Sefriwan sebagai Kasi BPBD Penagulangan Bencana menggatakan, terkait pasca sudah terjadinya bencana alam akan diusulkan semacam proposal ke pusat melalui penggunaan dana darurat bencana untuk dibagunan talut tersebut.
"Yang pasti kita usulkan masalah di acc atau tidak tergantung ke pemerintah pusat masalah talut ini karena untuk hajat hidup orang banyak," ujarnya.
Sementara itu, Mulyadi SKM Ketua PPD meninjauan lagsung dan melihat kondisi talud penahan tebing sungai lakitan yang kondisi sebagian sudah tergerus oleh derasnya air pasca banjir.
Sangat memprihatinkan jika talud ini tidak segera dilakukan perbaikan pembangunan maka puluhan rumah, masjid dan jambatan gantung, yang ada di bantaran sugai sudah dipastikan akan tergerus terbawa arus sungai jika terjadi banjir yang akan datang jika tidak ada pembangunan talud tersebut.
"Mengingat jarak antara rumah warga dengan sungai lakitan sangat dekat, disegi ekonomi masyarakat di Desa Sukamerindu mayoritas menggunakan jambatan gantung untuk melakukan kegiatan sehari-hari seperti pertanian dan perkebunan," imbuhnya.
Mulyadi juga berharap kepada pemerintah pemangku pengambil kebijakan untuk melakukan pembagunan talud tersebut melalui penggunaan dana darurat pasca bencana alam yang telah terjadi.
M Agen, Tokoh Masyarakat Desa Sukamerindu juga berharap kepada pemerintah daerah atau pusat dan dinas terkait untuk melakukan pembangunan talud tersebut sebelum rumah mereka digerus oleh kelabilan tanah akibat aliran sungai lakitan.
"Saya mewakili masyarakat Desa Sukamerindu berharap untuk pembangunan talud ini mengingat puluhan rumah yang ada di bantaran sugai ini tempat kami berteduh dan tinggal kami selalu was-was disaat terjadi musim hujun," tambah pria tersebut. (Romadon)
Posting Komentar
0Komentar