PRABUMULIH, BS.ID - Kemajuan sekolah juga sebaliknya tidak terlepas dari peran siswa. Oleh karena itulah, Rabu (26/11) SMP Negeri 5, Kota Prabumulih melaksana pemilihan ketua organisasi siswa intra sekolah (OSIS), dengan tujuan mengajari siswa untuk berdemokrasi jika sudah berada dilingkungan masyarakat nanti.
Menariknya, pemilihan Ketua OSIS SMP Negeri 5 dengan lima calon kandidat berpasangan putra dan putri tersebut. Layaknya seperti pemilihan umum (pemilu) pada umumnya. Dimana mengingatkan mengguna empat bilik suara kardus bertulisan KPU dengan empat laptop memakai jaringan internet. Dengan demikian, sebanyak 997 siswa dan 64 pegawai di sekolahan tersebut dapat menyaluri hak suara mereka mengelik nama pasangan calon kandidat yang dikehendakinya.
Terlebih lagi, terkait hal semacam ini pun pula sebaliknya memang ada program hasil pertemuan pihak sekolah dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Prabumulih belum lama ini.
"Hari ini adalah pemilihan ketua OSIS serentak bagi SMP dan SMA/SMK bagi yang belum melaksanakannya, juga termasuk di sekolahan kita," ujar Kepala Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 5 Kota Prabumulih, Nuraisyah Yani SPd, MM ketika dibincangi media ini, Rabu (26/10/2022), di ruangan kerjanya seraya menyebutkan setiap pasangan calon kandidat usai berkampanye ke kelas-kelas sebelum berlangsungnya pemilihan tersebut.
Diakui wanita mantan Guru SMPN 1 Kota Prabumulih tersebut, yang mana pemilihan itu diatur sebaik mungkin oleh pantia dari pelajar itu sendiri.
"Kita yakin dan percaya pemilihan ini jujur dan adil (jurdil). Dengan harapan siapa pun mereka (calon kandidat, red) kita yang terpilih bisa mendukung sepenuhnya program demi kemajuan sekolah baik dibidang akademik maupun non akademik nantinya," pesan wanita berjilbab tersebut.
Tak jauh berbeda diungkapkan Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan (Wakakesiswaan) Budi Santoso SPd. Pemilihan Ketua OSIS SMPN dengan masa jabatan setahun atau Priode 2022 hingga 2023 mendatang. Cuma dilaksanakan sekolahan sehari ini saja.
"Tentunya dengan tata tertib pencoblosan kita ambil perkelas secara bergantian pelajar ke tempat pemungutan suara (TPS). Dan, sedangkan murid kelas lain tempat belajar seperti biasanya. Dengan maksud agar hal proses kegiatan belajar mengajar (KBM) hari ini tak terganggu," tambah pria tersebut pelaksanaan pemilihan ketua OSIS tersebut berpusat di halaman sekolahnya. (Tion)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar