// Ambil Pencairan BSU-BBM
PRABUMULIH, BS.ID - Sejak pagi dan hingga siang tadi, ratusan warga Kelurahan Gunung Ibul (GI), Kecamatan Prabumulih Timur, Kota Prabumulih, Sumatera Selatan mendatangi kantor kelurahan tersebut.
Dimana kedatangan ratusan warga kurang mampu yang didominasi kaum pria dan wanita, meskipun mereka rela antrian panjang berdesak-desakan di depan halaman kantor kelurahan, yang mana kantor kelurahan berada di Jalan Sumatera tersebut. Ialah guna semata-mata pengambilan nomor rekening Bank Sumsel Babel terkait pencairan Bantuan Subsidi Upah (BSU) dari pemerintah dampak kebijakan pemerintah menaiki harga bahan bakar minyak (BBM) sejak berapa bulan lalu. Yang mana selembar rekening dari kelurahan itulah sebagai dasar atau bukti mereka buat pencairan BSU di bank plat merah itu sendiri.
Lurah Gunung Ibul, Fitriyadi SH mengatakan, setelah usai semuanya proses pengambilan rekening bank dari 800-an warga asal 64 RT dengan 9 RW yang datanya layak masuk selaku penerima bantuan tersebut berada dibawah naungannya. Barulah selanjutnya untuk terkait jadwal dan waktu pencairan BSU-BBM warga itu sendiri diserahi sepenuhnya kepada pihak Bank Sumatera Selatan Bangka Belitung (Sumsel Babel) Cabang Kota Prabumulih terkait.
"Yang jelas bagi mereka (warga, red) kita sudah menerima rekening bank dari petugas kelurahan. Harap melapori kembali kepada RT/RW mereka masing-masing. Karena pencairan bantuan itu nanti disampaikan pihak bank kepada setiap ketua RT/RW kita," akunya, ketika dibincangi media ini, Jumat (28/10/2022), di ruangan kerjanya.
Ketika disinggung dari mana asal gelontoran bantuan dana tersebut?. Dijelaskan Fitriyadi begitu sapaan akrabnya, yakni berasal Anggaran Pemerintah Belanja Daerah (APBD) Kota Prabumulih Tahun 2022.
"Sebenarnya 900-an masyarakat kita yang dapat bantuan. Nah, supaya tak tumpang-tindih dikerucuti lagi data-data itu dari pihak dinsos kita. Dengan tujuan yang dapat bantuan ini adalah mereka sama sekali sebelumnya belum pernah menerima bentuk bantuan lainnya dari pemerintah," imbuhnya.
"Artinya, mereka yang dapat BLT KPM, BPNT dan bantuan PKH tak bisa mengambil pencairan BSU ini," tambah pria tersebut.
Ia berharap kepada masyarakat yang dapat bantuan ini agar dimanfaatkan dengan sebaik-sebaiknya sebagaimana mestinya.
"Pergunakanlah uang itu buat belanja kebutuhan dapur rumah tangga kita," pesan lelaki berkulit kuning langsat murah tersenyum tersebut.
Sesuai aturan dari demi pemerintah demi menerima bantuan BSU-BBM ini, kata Syafri (37), salah satu peserta sudah mendaftarkan nomor antrian dan nomor rekening dari Bank Sumsel tersebut dan tinggal menunggu waktu pengambilannya saja dari pihak Kelurahan Gunung Ibul.
"Saldo awal yang tertera di rekening saya Rp 100 ribu. Nah tinggal nunggu waktu kapan pengambilannya saja," terang pria asal Perumahan Nasional Vina Sejahtera 3 itu.
"Aku belum tahu berapa dominal keseluruhan bantuan itu yang bakal diterima. Tapi, jadilah daripada tidak. Terlebih lagi saat ini zaman serba sulit," tambahnya saat dikonfirmasi terpisah disela-sela pengambilan bantuan itu bersama masyakarat lainnya. (Tion)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar