PRABUMULIH, BS.ID - Hujan deras dan diwarnai sambaran petir terjadi di Kota Nanas ini, Kamis, 9 Maret 2023, sore. Sempat terjadi kebakaran di RW 03/RW 02 Kelurahan Anak Petai, Kecamatan Prabumulih Utara diwaktu yang sama. Menimpa, rumah Sukardi, (58) tahun.
Sejumlah orang pun datang guna membantu memadamkan api termasuk HSSE PHRZ 4, Sekuriti PT EPE, dan Sekuriti PT Perta Samtan Gas (PSGas).
Setelah selesai melakukan pemadaman, petugas ini berteduh dan juga beristirahat di salah satu pondok tak jauh dari lokasi kebakaran, karena hujan deras.
Belakangan, petir menyambat tiga orang tengah berteduh di pondok tersebut. Hingga, sempat pingsan. Ternyata, usai kejadian itu, Eko Pebrianto, 25 tahun, Sekuriti PT EPE dinyatakan meninggal dunia. Meski, sempat dilarikan ke RS Pertamina nyawa warga Kelurahan Karang Raja, Kecamatan Prabumulih Timur itu tidak tertolong.
Berbeda, nasibnya, Sukirman, 55 tahun, HSSE PHRZ 4 mengalami luka cukup serius. Hingga, setelah mendapatkan perawatan dari RS Pertamina terpaksa dirujuk ke RSMH Palembang. Sukirman sendiri, tercatat sebagai warga Karang Raja, Kecamatan Prabumulih Timur.
Nasib serupa dialami Peldi Amando, 34 tahun, Sekuriti PSGas, warga Perumna Kepodang, Kelurahan Patih Galung, Kecamatan Prabumulih Barat ini juga sempat dirawat di RS Pertamina. Namun, karena lukanya serius juga dirujuk ke RSMH Palembang.
Kapolres Prabumulih, Polda Sumatera Selatan, AKBP Witdiardi SIK, MH melalui Kapolsek Prabumulih Barat, IPTU Arafiq SIP didampingi Kanit Reskrim, AIPDA Putran Agus W dikonfirmasi membenarkan hal itu.
“Iya, telah kita terima lengkap laporan kronologi lengkapnya dan juga data para korban. 1 meninggal dunia, dan 2 luka serius. Korban luka dirujuk ke RSMH Palembang,” terang Arafiq.
Sementara itu, kata dia, jasad korban meninggal dunia telah dibawa keluarga pulang, guna dimakamkan secara layak. “Jasad korban meninggal dunia, sudah dibawa pulang keluarga,” pungkasnya. (BN)
Posting Komentar
0Komentar