PRABUMULIH, BS.ID - Ramainya pemberitaan pesilat asal Prabumulih yang mengaku merasa tak diberi support dari pemerintah sudah mendapatkan medali emas diajang Prestasi Lampung Champions Ship 6 Piala Kemenpora RI Nasional- Internasional Lampung yang nyaris tak bisa pulang ke kampung halamannya.
Hal tersebut mendapat sorotan Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kota Prabumulih, Kamis (16/03/2023).
Ketua PSI Kota Prabumulih Bro Jhon Edwin sangat menyayangkan dengan berita yang beredar sejumlah atlit pencak silat nyaris tak bisa pulang karena kekurangan ongkos padahal membawa nama Kota Prabumulih dan keluar sebagai pemenang dengan meraih medali emas.
“Mendengarkan lagi kabar-kabar seperti ini, dunia olahraga khususnya di Kota Prabumulih yang kita cintai ini, atlet muda yang telah mengharumkan nama Kota Prabumulih sampai kejadian begini. Untuk ongkos pun tidak ada, apa lagi pembinaan, pelatihan dan prasarana pendukung lainnya. Jangan-jangan kurang didukung dan diperhatikan sama sekali” tulis Bro Jhon kepada media.
“Para atlet kota ini bisa maju, berkembang dan berprestasi harusnya disuporrt pemerintah” lanjut Jhon.
Partai Solidaritas Indonesia Kota Prabumulih berharap kepada Pemerintah, Eksekutif dan Legislatif untuk memberikan perhatian khusus terhadap para atlet di Prabumulih. Dan tak hanya itu PSI juga menyoroti anggaran yang saat ini digelontakan oleh pemerintah.
Sementara Kepala Dinas Pariwisata dan Olahraga Kota Prabumulih Joko Firdaus mengatakan, telah berkoordinasi dengan Pemerintah Kota dan IPSI setelah viralnya pemberitaan.
“Kami lagi koordinasikan dengan Pemkot IPSI” tulisnya singkat.
Terungkapnya berita Pesilat Prabumulih diduga tak di akomodir oleh pemerintah juga mendapatkan sorotan dari warganet yang mempertanyakan keseriusan pemerintah untuk membina atlet di Prabumulih dan menilai banyak kegiatan olahraga lain tanpa anggaran bisa terlaksana.
“Kalo ini ada terus dananya” tulis warganet seraya menampilkan foto walikota sedang bermain sepak bola," keluh warga net. (BN)
Posting Komentar
0Komentar