PRABUMULIH, BS.ID - Tiga kasus menonjol, masih menjadi pekerjaan rumah (PR) di lingkungan Polres Prabumulih. Antara lain, kasus pembunuhan pedagang sayur di pasar, kasus pembunuhan di Kelurahan Majasari, dan kasus penemuan mayat ODGJ di Lorong Toko Premiun. Ini penjelasan Kapolres Prabumulih, Polda Sumatera Selatan (Sumsel), AKBP Witdiardi SIK, MH melalui Kasat Reskrim, Iptu Mas Suprayitno Raharjo STrk.
Dimas, sapaan akrab Kasat Rekrim Polres Prabumulih menjelaskan, kasus pembunuhan pedagang sayur masih dalam proses penyidikan. Sekarang ini, jajarannya terus bergerak melakukan penyelidikan.
“Dari CCTV tidak ada mengarah ke TKP, keterangan saksi-saksi belum menemukan titik terang pasti. Dalam rangka penetapan tersangka, tidak asal memerlukan penyelidikan scientifik guna menetapkan tersangka pelaku pembunuhan tersebut,” ujar Mantan Pelaksana Kapolsek Nibung, Polres Muratara.
Lanjutnya, sementara itu, korban pembunuhan di Keluraham Majasari. Penyidiknya, telah mengelar perkara dan proses penyelidikan masih berlangsung.
“Dalam waktu dekat, kita akan memanggil sejumlah saksi. Sekitar 4 orang, kita terus melakukan langkah-langkah bisa mendukung penyelidikan ini. Sehingga, secepatnya bisa mengungkap kasus menonjol tersebut,” beber Akpol 2008.
Sedangkan, akunya penemuan mayat ODGJ. Ia menjelaskan, kalau benar korban statusnya ODGJ. Dari hasil penyelidikan, korban memang suka marah-marah dan menganggu.
“Masih dalam proses penyelidikan, dalam rangka penyebab kematian korban. Kita juga tengah menunggu visum resmi dari RSUD,” tukasnya.
Kepada masyarakat Prabumulih, terangnya memohon bersabar karena jajarannya membutuhkan waktu dalam pengungkapan kasus menonjol tersebut. “Doakan kita, agar kasus menonjol tersebut bisa jelas dan terungkap. Sehingga, masyarakat tahu perkembangan kasusnya,” pungkasnya. (BN)
Posting Komentar
0Komentar