PRABUMULIH, BS.ID - Perbaikan Jembatan Air Siamang di Desa Sukamerindu, Kecamatan Lubai, Kabupaten Muara Enim telah mulai dilakukan. Pembongkaran jembatan itu, beberapa hari lalu telah dilaksanakan.
Kendaraan tetapi bisa melintas, karena ada jembatan balley. Tetapi, tidak bagi kendaraan di atas 15 ton. Karena, cukup membahayakan jika dipaksakan melintas. Makanya, jajaran Polres OKU, Polres Muara Enim, dan Polres Prabumulih melalui Satlantasnya mengimbau kendaraan di atas 15 ton mencari jalut alternatif menuju Kabupaten OKU.
Salah satunya menggunakan jalur ke arah Simpang Meo di Kabupaten Muara Enim merupakan Jalan Lintas Muara Enim Baturaja. Hal itu dibenarkan Kapolres Prabumulih, Polda Sumatera Selatan (Sumsel), AKBP Witdiardi SIK, MH melalui Kasat Lantas, AKP Muthemainah dikonfirmasi awak media, belum lama ini.
“Hanya kendaraan kecil saja bisa melintasi jembatan balley, karena pembongkaran Jembatan Air Siamang telah dilakukan,” ujar Muthe, sapaan akrabnya.
Pemasangan baleho, kata dia, juga termasuk imbauan telah dilakukan agar para pengemudi kendaraan di atas 15 ton tidak melintasi jalur tersebut. Dan, melintas mencari jalu alternatif.
“Satlantas tiga Polres bersama dishub, telah saling berkordinasi dalam rangka pengalihan jalur alternatif ke arah Simpang Mio di Kabupaten Muara Enim,” beber wanita cantik berhijab ini.
Lanjutnya, agar hal ini menjadi perhatian serius bagi para pengemudi kendaraan di atas 15 ton.
“Agar ketika memaksa melintas di Jembatan Balley tersebut, malah diputar arah. Jangan sampai hal itu terjadi,” tukasnya. (BN)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar