MUARA ENIM, BS.COM - Penjabat (PJ) Gubernur Sumatera Selatan, Elen Setiadi, SE, MSE bersama Forkopimda Sumatera Selatan (Sumsel) didampingi PJ Bupati Muara Enim, H Henky Setiawan SPt, MM, MSi, Sabtu, (28/12/2024), meninjau lima lokasi perlintasan sebidang kereta api di Kabupaten Muara Enim.
PJ Gubernur Sumsel menjelaskan, dengan semakin tingginya intensitas lalulintas kereta api batubara dan logistik di Kabupaten Muara Enim ditambah telah rampungnya proyek strategis nasional (PSN) pembangunan jalur ganda atau double track Kereta Api Tanjung Enim-Kertapati, maka sudah seharusnya lima perlintasan sebidang dibangun jalan layang (flyover).
Dirinya menyampaikan, setidaknya dua jalan layang diprioritaskan rampung di Tahun 2025 mendatang, yaitu Jalan Layang Gelumbang dan Jalan Layang Jalan Jenderal Sudirman, Kecamatan Muara Enim, dan sedangkan tiga lainnya akan diupayakan memulai tahap pembangunan.
Disela inspeksinya di perlintasan Desa Cinta Kasih, Kecamatan Belimbing, PJ Gubernur Sumsel yang datang menggunakan kereta api khusus dari Stasiun Kertapati, Kota Palembang, menyampaikan, pembangunan beberapa jalan layang di Kabupaten Muara Enim menjadi prioritas dan perhatian khusus pemerintah pusat.
"Karena merupakan bagian dari PSN Jalur Ganda Kereta Api Tanjung Enim-Kertapati yang sesuai aturan, yaitu Peraturan Menteri Perhubungan RI Nomor 24 Tahun 2015 tentang Standar Keselematan Perekeretaapian yang merujuk Undang-undang Nomor 23 Tahun 2007 tentang Perekeretaapian, maka perlintasan sebidang jalur ganda kereta api wajib dibangun jalan layang atau terowongan (underpass)," ungkapnga.
Terkait pendanaan, diakui Pj Gubernur Sumsel, proyek ini akan didanai APBN 2025 melalui Kementerian PUPR dan tidak menutup kemungkinan ada pembagian biaya alias sharing cost dengan PT Kereta Api Indonesia (KAI).
Sementara itu, PJ Bupati menyambut baik rencana tersebut yang dinilai sangat penting dan sudah lama diharapkan oleh masyarakat. Karena tidak hanya akan berdampak mengurai kemacetan, melainkan juga untuk memastikan keamanan, keselamatan dan kenyamanan masyarakat berlalulintas. Dirinya memastikan Pemrintah Kabupaten (Pemkab) Muara Enim siap memberikan dukungan.
PJ Bupati menjelaskan, Pemkab Muara Enim telah mengalokasikan anggaran pada pembebasan lahan jalan layang di Gelumbang dan jalan Layang Bantaian sehingga kedepan dirinya berharap biaya pembebasan lahan dapat pula dibantu melalui APBN ataupun PT KAI.
"Saya pun berharap jalan layang di Kecamatan Muara Enim dapat dirancang dengan bentuk yang menarik dan ikonik sehingga dapat menambah keindahan maupun daya tarik Ibu Kota Kabupaten Muara Enim kita," tambahnya. (Herman)
Posting Komentar
0Komentar