PRABUMULIH, BS.COM - Demi meningkat ketahanan energi nasional, PHRZ 4, Selasa (17/12/2024), menggelar Edukasi Media dengan tema, yakni Kolaborasi Pers dan Hulu Migas Dalam Meningkatkan Ketahanan Energi. Dimana kegiatan tersebut berpusat di Gedung Patra Ria, Komplek Pertamina PHRZ 4 Prabumulih, Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).
Edukasi media tersebut diikuti ratusan media dari sejumlah daerah atau wilyah kerja PHRZ 4 itu sendiri. Terdiri dari Kota Prabumulih, Kabupaten Muara Enim, Kabupaten Ogan Ilir (OI), Musi Banyuasin (Muba), Kabupaten Banyuasin, dan Musi Rawas (Mura).
Terlebih lagi edukasi media dengan hulu minyak dan gas (migas) bumi terkait menguatkan ketahanan energi nasional dalam hal menyampaikan berbagai informasi kepada masyarakat. Yang mana program ini merupakan program ajang tahunan dilaksanakan PHRZ 4.
Hadir dalam kegiatan tersebut perwakilan dari Satuan Kerja Khusus Pelaksana Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel), Manager PHRZ 4 Prabumulih Djudjuwanto, Karyawan PHRZ 4, dan ratusan pers berbagai media yang ada.
Menariknya lagi, dalam kesempatan itu para awak media diberikan season tanya jawab terkait seputaran kinerja PHRZ 4, yang dimana pematerinya berasal internal maupun dari luar.
"Edukasi media soal ketahanan enegi nasioal dengan PHRZ 4 sangat penting sekali. Sehingga berbagai informasi terutama dukungan warga guna mencapai hasil produksi minyak nasional kita," ujar Ganeral Manager (GM) PHRZ 4, Djudjuwanto, dalam sambutannya dihadapan para awak media, tadi pagi.
Mengingatkan, lanjut Djudjuwanto sapaan akrabnya, guna mencapai pencapaian target hasil produksi pada 2025 ketahanan energi nasional sejuta barel mjnyak perhari hingga 2030 mendatang, tidaklah mudah. Banyak halangan dan rintangan harus dilewati demi mencapai tujuan tersebut. Salah satunya adalah dampak ekplorasi lingkungan sosial dan coorporate social responcibility (CSR) warga terdampak ekplorasi itu.
"Dengan demikian, berita disampaikan rekan-rekan media menjadi akurat dan berimbang. Jangan sampai menyampaikan berita negatif saja alias tanpa ada konfirmasi dengan kita pertamina," ungkap pria tersebut.
Sementara itu, perwakilan SKK Migas Sumbagsel menyebutkan, edukasi media ajang tahunan bersama PHRZ 4 dinilai cukup penting. Itu hal dampak dari zaman digital sekarang, yang informasi begitu cepat diterima warga. Kegiatan ini dilaksana PHRZ 4 berdasarkan jadwal dan waktu wilayah kerja masing-masing.
"Besok, saya ke PALI dan Musi Rawas. Jadi, peranan media ini penting sekali buat mendukung demi berkelanjutan energi nasional bangsa dan negera kita, tambahnya.
"Apalagi, negara kita tidak mau berkurang walaupun satu liter saja dari hasil target produksi yang ditetapkan itu," bebernya lelaki itu sambil menyebutkan target satu juta barel perhari 2025 tersebut merupakan program Presiden Republik Indonesia (RI) Prabowo Subianto. (BN)
Posting Komentar
0Komentar